Karya Tulis Ilmiah bukanlah hal yang awam bagi mahasiswa ataupun pelajar, sebab sering sekali mendapatkan tugas untuk membuat karya tulis jenis ini. Bahkan, karya tulis ilmiah bisa dikatakan kaitannya dengan proses studi sangat erat terikat. Pelajar dan Mahasiswa dituntut untuk bisa membuat dan menyusun karya tulis ilmiah baik sebagai tugas harian atau tugas akhir. Layaknya mahasiswa, karya tulis ilmiah adalah tugas akhir yang wajib sebagai syarat untuk mencapai gelar sarjana berupa skripsi, tesis, atau disertasi.
Karya tulis ilmiah memiliki kaidah-kaidah tertentu sehingga tidak dapat ditulis sembarangan, pembahasan yang dijabarkanpun harus berdasarkan hal yang nyata melalui proses penelitian. Karya tulis ilmiah tidak seperti karangan sastra seperti cerpen, novel, puisi, dan lain-lain yang bisa menggunakan pola pemikiran yang bebas dan bisa dituliskan berdasarkan imajinasi karena hasil yang didapatkan oleh karya tulis ilmiah keasliannya dan kelogisannya harus dapat dipertanggungjawabkan. Untuk itu, karya tulis lmiah ini bisa dikatakan susah-susah gampang dalam menuliskannya.
Baca Juga: 5 Hal Penting Dalam Menulis Berdasarkan Kisah Pribadi
Nah, sebelum mengetahui lebih lanjut tentang karya tulis ilmiah, kamu harus tahu terlebih dahulu apa itu karya tulis ilmiah, bentuk, karakteristik, macam-macam, fungsi, untuk membantu mengarahkan tulisanmu terhadap kaidah-kaidah karya tulis ilmiah secara lebih umum.
Menurut Sudjiman dan Sugono (1991) karya tulis ilmiah adalah karya tulis dengan penyusunan berdasarkan kajian ilmiah. Sedangkan Suriasumantri (1995) berpendapat dalam Finoza (2010), bahwa karya tulis ilmiah adalah tulisan yang memuat argumentasi penalaran keilmuan serta dikomunikasikan lewat bahasa tulisan yang baku dengan sistematis-metodis dan sintesis analitis.
Menurut dua pengertian di atas, dapat kita simpulkan bahwa tulisan ilmiah atau karya tulis ilmiah ini adalah karya seorang ilmuwan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni, kumpulan pengalaman, dan pengetahuan orang lain sebelumnya. Karya ilmiah berisikan karangan yang memaparkan hasil pengamatan, pendapat, tinjauan yang terdapat dalam suatu penelitian dibidang tertentu dan disusun menggunakan metode tertentu. Sistematika penulisan runtut dan mengandung kebenaran dengan bahasa yang santun, dan isi yang dapat dipertanggungjawabkan.
Intip dunia penerbitan dengan cara KLIK DISINI.
Baca Juga: Drafting – Proses Menulis Buku dengan Bebas
Secara umum, terdapat tiga fungsi karya tulis ilmiah, yaitu:
Karya ilmiah dapat memberi pengalaman dan pelajaran yang berharga bagi penulisnya baik itu mahasiswa, pelajar, dan lain-lain. Dengan menulis karya ilmiah ini penulis akan berpikir, menulis, dan berusaha mempertanggungjawabkan hasil dari penelitian yang ia tuliskan di dalam karya tulis ilmiah yang ia buat.
Karya tulis ilmiah yang ditulis peneliti berfungsi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan berguna juga bagi peneliti dalam memperaktekan prosedur ilmiahnya yang ia kuasaia.
Karya tulis ilmiah berguna sebagai alat untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, sebagai bahan pustaka, dan kepentingan disiplin ilmu tertentu.
Setiap jenis karya tulis yang dikelompokkan dalam karya tulis ilmiah memiliki tujuan yang khusus dan format yang berbeda-beda. Untuk itu, hal tersebut akan dipaparkan berikut ini:
Laporan penelitian adalah karya ilmiah berupa hasil penelitian, pengamatan, percobaan, atau wawancara. Laporan penelitian ini dibuat setelah seseorang melakukan kegiatan penelitian sebagai bentuk pelaporan hasil dari penelitian yang ia lakukan. Jenis laporan penelitian misalnya laporan penelitian hasil eksperimen, laporan penelitian kunjungan, ataupun laporan penelitian pada tugas tertentu.
Format laporan penelitian yang sering digunakan seperti berikut:
Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
Abstrak
BAB I: Pendahuluan
Latar Belakang Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
BAB II: Tinjauan Pustaka
Dasar Teori
Kerangka Pemikiran
Hipotesis
BAB III Metodologi Penelitian
Metode Penelitian
Populasi dan Sampel
Teknik Pengumpulan Data
Teknik Analisis Data
BAB IV Pembahasan
Hasil Penelitian
Analisis Data
Pembahasan
BAB V Penutup
Kesimpulan
Saran
Rekomendasi
Daftar Pustaka
Lampiran
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa harus Jadi Penulis
Makalah adalah karya ilmiah yang berisikan masalah dan penyelesaian berdasarkan berbagai macam data yang ditemukan di lapangan. Makalah biasanya membahas topik tertentu dengan data yang bersifat empiris dan objektif dengan menyajikan bentuk laporan tertulis yang kemudian dipresentasikan pada khalayak.
Struktur dalam penulisan makalah adalah sebagai berikut:
Kata Pengantar
Daftar Isi
BAB I: Pendahuluan
Latar Belakang
Rumusan Masalah
Tujuan
BAB II: Pembahasan
BAB III: Penutup
Kesimpulan
Saran
Daftar Pustaka
Artikel dikatagorikan sebagai karya tulis ilmiah dapat dibedakan dalam konteks sudut pandang ilmiah dan jurnalistik. Pada konteks sudut pandang ilmiah, artikel dikatakan sebagai karya tulis yang dibuat untuk jurnal. Sedangkan pada konteks jurnalistik menyatakan bahwa artikel mengandung pendapat subjektif penulis terhadap suatu masalah atau peristiwa.
Struktur penulisan artikel ilmiah adalah sebagai berikut:
Judul
Identitas Penulis
Abstrak
Pendahuluan
Metode
Hasil
Pembahasan
Simpulan
Daftar Pustaka
Skripsi merupakan karya ilmiah ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata satu (S1). Di dalam skripsi dibahas tentang pendapat penulis tetapi diperkuat oleh teori yang sudah ada sebelumnya. Metode yang digunakan di dalamnyapun menggunakan metode yang ilmiah.
Tesis merupakan karya tulis ilmiah yang dibuat oleh seorang mahasiswa sebagai syarat untuk memperoleh gelar Master atau Magister strata dua (S2). Tesis ditulis diutamakan untuk menemukan hal baru.
Disertasi adalah karya ilmiah yang dibuat seoranag mahasiswa sebagai syarat mendapatkan gelar Doktor strata tiga (S3). Tingkat kesulitan pembuatan karya tulis ilmiah ini paling tinggi dibandingkan karya tulis lainnya karena mengutamakan keorisinalitasan dan harus menemukan hal baru.
Menulis cerita fantasi merupakan salah satu proses menulis yang sangat menyenangkan. Untuk membuat cerita bergendre ini, hal yang harus kita lakukan agar cerita tampak realistis adalah dengan mendeskripsikan latar dengan mendetail, mengembangkan daya khayal yang supernatural, menciptakan tokoh fiksi yang... Selengkapnya
Antara Indie dan Mayor – Pernahkah kamu mendengar orang-orang menyeburkan antara penerbit mayor dan indie? Apalagi seseorang yang memang suka menulis dan bermimpi untuk menerbitkan buku. Pasti orang-orang seperti ini sibuk membicarakan antara mayor dan indie. Nah, jika kalian masih... Selengkapnya
Pengertian Novelet Novelet merupakan salah satu karya sastra berbentu prosa fiksi yang ukurannya lebih kecil dari novel dan lebih besar dari cerpen. Ukuran yang dimaksudkan bukanlah dari segi bentuknya, tetapi dari isi di dalamnya yang biasanya lebih tebal dari cerpen... Selengkapnya
2 Komentar untuk KARYA TULIS ILMIAH: Pengertian, Tujuan, Fungsi, Manfaat, Karakteristik, Fungsi, Macam-macam